my life not yours... stop act like you know me...

my life not yours... stop act like you know me...
wait until you walk in my shoes... only then you will know how it feels to be me...

Translate

Tuesday, 18 November 2014

Alpa Bunuhan

P/s : entry ini agak panjang...

Aku juga manusia alpa... Aku pernah tenggelam, terjerumus dalam nikmat dunia yg menggetar... Aku hilang dalam mengejar keseronokan... Aku terpesong sewaktu mendamba keriangan... Sampai satu masa... Ujian Allah datang... 

Aku jatuh terduduk... Menangis semahunya... Marah... Kecewa... Kerana aku rasakan yang ujian Allah itu terlalu tinggi melangit... Umpama satu beban yg takkan mampu aku pikul... Kerana hati ini gelap... Titik hitam memenuhi setiap ruang... Syaitan menjadi raja di hati dan darah... Aku lupa diri... Aku nyaris mengalah dengan kehidupan... Aku menyalahkan Allah... Aku menyalahkan takdir... Betapa aku berdosa...

Di atas satu tempat tinggi aku nyaris hilang pertimbangan... Syaitan menyesakkan jiwa... Tapi rahmat Allah menjulang tinggi... Jauh lebih hebat dari ujian diberi... Menyuruh aku buka hati... Kerana hidayah mengetuk kuat... Rupanya hidayah sudah lama mengetuk... Aku saja yang tidak mempeduli... Aku tak dengar rintihan hidayah kerana aku hanyut gemelan dunia...

Aku terduduk... Terkenang betapa nyawa aku milik Allah... Aku hanya akan menambah murka Allah kerana merampas hakNya... Kaki bergetar... Berdiri pun tak mampu... Mata kabur... Cemberut hati membuku... Aku renta... Tenggelam dalam hujan yg turun... Allah memahami... Meredakan hati manusia aku dengan rahmat air hujan yg membasahi bumi... 

Dilema hujan... Aku tersentak dengan bunyi kicauan burung... Yg kadang tenggelam dek bunyi guruh yg memekik... Aku di tempat tinggi... Tempat burung... Burung bersarang... Rupanya sarang itu cuma sedetik jauh dari aku... Aku terus memandang dan memandang... Ada ibu burung... Dua ekor anak... Satu diam manakala satu lagi berkicau hebat meminta ehsan... Anak tak bersayap... Tak berbulu... Kesejukan merayu... Satu lagi diam kaku... Dalam sarang yg ditempias angin dan hujan lalu... Ibu burung memeluk erat...

Aku kuyup... Cuma melihat... Dalam kebasahan hujan yang mencurah... Tidak membantu... Tololnya aku... Apa yang mampu aku lakukan...? Aku tak tahu... Hujan berlalu... Ibu burung mengepak sayap... Membuka ruang dua si kecil melihat dunia...

Aku terkesima... Cuma satu yg masih bernyawa... menggigil melolong... Kesejukan mungkin... Tanpa bulu tanpa selimut... Mungkin si kecil yg masih hidup itu belum memahami... Betapa kembarnya sudah tiada... Ibu menolak anaknya yg kaku dengan paruh... Lama berusaha... Aku tahu erti kehilangan.. Aku tahu perih kehidupan... Tapi kehilangan seorang anak... Aku belum mengerti... Dia burung kecil... Berpuluh ganda lebih kecil dari aku... Tapi ujian Allah padanya jauh lebih hebat... Berpuluh ganda lebih berat dari masalah aku... 

Si ibu terbang... Tinggalkan sarang... Semacam percaya pada aku yg tak sampai satu meter dari sarangnya... Aku yg kuyup tak bercadang kemana-mana... Aku cuma melihat si kecil yg masih buta... Ibu burung pulang dengan rezeki... Rezeki seekor anak...

Betapa besar maksud terjentik dalam dada... Betapa tabah ibu itu... Aku berfikir... Kalaulah ibu burung itu seperti aku... Mengalah dek dugaan... Kalaulah ibu itu membunuh diri dek kerana kesedihan lara ujian kehilangan... Apakah...? Apakah yg akan berlaku...? Anak yang masih bergantung harap akan terheret sama... Aku rasa kerdil nak bandingkan diri dengan ibu burung... 

Burung binatang yg cuma ada kasih sayang... Tidak punya akal setanding manusia... Aku punya akal... Tapi aku alpa mengikut perasaan... Aku umpama jatuh di tangga terbawah ciptaan tuhan... Jauh lebih bawah dari seekor burung...

Kalau ibu burung boleh redha dengan ujian Allah... Kenapa tidak aku juga...? Bahkan aku mampu bersyukur... Kerana Allah memberi rahmat dan limpahan kasihnya ketika aku rasakan tiada siapa di sisi... Allah mendengar rintihan hambaNya yg hina berpalit dosa... Bahkan ketika aku, seorang hamba mencabar kekuasaan tuannya... Allah masih memberi ruang aku bertaubat... Perbaiki segala kesilapan...

Sesungguhnya rahmat Allah itu tak terbanding... Burung itu perantara antara aku dengan hidayah Allah... Alhamdulillah Ya Allah... Engkau pemilik segala yg di langit dan di bumi... 

Buka mata,
Buka hati,
Cuba fahami.

AnakManusia,
Amia.

tayang tapak tangan... hhahhhaha


Kawan Yang Mia Ada...

Dunia ni terlalu besar utk manusia jelajah sendirian... Terlalu ramai manusia untuk menghabiskan masa sensorang... Sebab tu la manusia ni perlukan kawan... Sedangkan Rasulullah tidak gemar berjalan bersendirian... Betapa sebenarnya kawan itu bukan sekadar peneman...

Kawan... Nampak macam perkataan enteng... Tapi apa maksud sebenarnya...? Cukup ke sekadar kawan yg mengajak main futsal...? Ajak keluar shopping...? Yg mengajak lepak clubbing...? Yg kerja sekali...? Solat sekali..Or yg boleh berkongsi nasi...? Menjadi kawan saja tak penting... Yang penting ialah menjadi kawan yang baik...

Sebelom entry ni menjelajah lebih panjang dengan subjek kawan mia ni... Sebelom entry ini mnyentuh bab bab berkemungkinan sensitif pada sesiapa... Mia awal2 nak mintak maaf dlu ye... Sebarang ketidakpuasan hati sila tinggalkan di kawasan comment... Jgan risau... Mia tak kan publish komen tu... :)  im big enough to not humiliated anybody ..

Entry ni sejajar jugak dengan accident yg menimpa kawan baik mia baru2 ni... Accident depan mata mia yg membuatkan mia memikirkan tentang betapa mudah Allah menguji... Dan betapa disebalik setiap ujian itu adanya sinar yg tersembunyi... Anyway... Mia harap kawan mia semua sihat dan diberkati tuhan... Tak lupa jugak my readers semua ni...

Mia sendiri masih meraba raba dalam cubaan menjadi kawan yang baik...

"Seorang kawan yg baik lebih bagus dari mempunyai 100 orang kawan..."

Kalaulah mia mmpu menjadi kawan yang seorang itu... Kalaulah... Mia belom sampai ketahap itu lagi... Mia masih merangkak... Ada kata mia yg terlepas... Menghiris... Ada cacian mia yg dulu... Mengguris sinis... Ada lakuan mia yg dari dulu asyik menyakitkan... Mia sendiri alpa... Cuma manusia... Mia ingat mia dah buat yg terbaik... Tapi mia x sempurna... Ada kesilapan... Dan ada kelemahan...

Tapi mia bersyukur sgt... Allah kurnia nikmat tanpa henti kat mia... Mia tahu mia ade kawan yg akan ada masa mia susah... Yg tetap teman mia dalam gelap hidup... Yg sedia bagi pinjam bahu waktu mia need someone... Mereka yg akan selalu ada bila mia sedih...

Waktu lyana accident... Mia dapat tgok... Ramai kawan2 kitorang yang care... Kawan sejak zaman sekolah... Mereka yg kitorang kenal sejak kecil... Dorang mungkin bukan yang paling pandai... Bukan yang paling kaya... Bukan yang paling kacak or cantik... Tapi kami boleh cakap kami ada hubungan paling best... Sesuatu yg tak terbatas hanya pada dasar kawan... Something more than that...

Sorang sakit... Yang lain terasa pedihnya... Sampai macam tu sekali... Kami tak meninggalkan satu sama lain walau apa keadaan... Setelah sekian lama tak bertemu... Mia jumpa dengan fia yang dah lame mia tak jumpa... Spent a night together with lyana n fia walau dalam kesejukan hospital...

Kitorang bersama waktu buat gile2... And kitorang bersama sewaktu susah n sakit... Semua rahsia mia dorang tau... And sume rahsia dorang mia tau... We practice give and take... Tu kawan yang mia ade... Anda bagaimana...? Ada tak kawan macam yang mia ada...?

Im never be poor... Because i have them with me...

Buka mata,
Buka hati,
Cuba fahami.

AnakManusia,
Amia.



Wednesday, 12 November 2014

bila pada pagi waktu ketika detik layu (prosa)

bila satu hari nanti
pada satu pagi
kau buka mata sepi
tanpa kau perlu buka hati

bila satu pagi nanti
pada satu waktu
kau berdoa kau kan mati
pada masa kau beradu

bila satu waktu nanti
pada satu ketika
segalanya mula kau tangisi
dengan penuh esak hiba

bila satu ketika nanti
pada satu detik layu
kau kan mencari diri sendiri
kau akan mula mencari aku

bila satu detik layu
pada satu ketika waktu
di pagi hari
engkau mulai mati
Tika aku sudah tiada di sisi.

-Amia-

Monday, 10 November 2014

ME.. ME mengarut...

Im might be not the best woman you ever found...

But everyday i woke up with intention to be someone better than i was... I lived my life peacefully without the burden of pleasing people... I know that people wont stop talking about you even till your last breath... That why im living my life accordingly to what i want... Im a beast inside this small body... Yet im trying to control it... I can loose my temper easily especially when its come to family matter... Dont you even try me... I do something which is i think the best for me and my family... I dont care about others... Because to me... Thing that i ate... Thing that bring me alive everyday is coming from Allah based from effort of my own self and family... Not other people... I practice give and take... If you want my respect... So you need to have at least a piece of respect to me... Life is not easy and i knew it...

Suka duka kita bukan di tangan manusia tanpa izin Allah..

But to people who loves to talk bad about me...
To people who laugh to see me down...
People who willing to drag me drown...

Just wanna tell you... Your attitude and behaviour shall not deter my life... Your act maybe put me down sometimes... But i will climb hingher and stronger than i was... So thanks a lot... Experience is the best teacher after all... Im might be seen as young... But i believe im wiser than people around my age.. Because i learned a lot... People say a good people learn from their mistake while a better than good people even learn from other mistake... One thing that i believe... Trust nobody... Human nowadays... Just put your trust ONLY at ALLAH... Because ALLAH shall never let you down... I know that im not up to that good to give a preach... But one thing that i know... Age and status is not the measurement... As long as it is useful... Else doesn't matter right...? Kalau bab jodoh pulak... Aku serahkan pada yg DiAtas... Dia lebih mengetahui... Lepas istikharah pon still jawapan yg sama aku terima... Ya Allah... KetentuanMu tentunya lebih indah... sesungguhnya aku redha...

tayang tapak tangan

buka mata,
buka hati,
cuba fahami.

AnakManusia,
Amia

Thursday, 6 November 2014

Mimpi Jadi Kenyataan... NAJWA ASYIKIN...

mesti ramai yang terfikir.. entry lepas mia update pasal rifaat... entry ni mia update pasal siapa la pulak... tu... jawapan telah diberikan... mia update pasal najwa...kawan kelas mia...



macam tak sangka je mia akan jadi rapat dengan najwa... ramai yang terkejut.. tak kurang jugak yang bertanya... iyalah... mia and Najwa berbeza... perbezaan kitorang ni dah laksana langit dan bumi... mia dengan perangai mereng kepala mia... while najwa is just so sweet dengan tingkah laku nya sendiri...

"Najwa yang LEMBUT berkawan dengan mia yang KASAR"

to be honest, tingkah laku najwa dah beri impak yang sangat besar pada mia... mia banyak belajar tentang hidup dari najwa... walau kami sebaya... tapi compared to what she know... about life... im just a dust...umor kami sama tapi mia jadikan najwa semacam model hidup yang mia nak tiru sangat dalam mengejar redha Allah di muka bumi ni...

mia tak boleh undurkan masa... even if i can... maybe i wouldn't...why...? kerana setiap pengalaman lepas yang menjadikan mia insan yang macam sekarang... pengalaman mengajar...apa yang terjadi sudah terjadi...najwa dah mengajar and menyokong mia untuk terus memandang ke hadapan tanpa menoleh lagi... penyesalan terhadap hidup yang lepas... biarkan saja...janji, jangan di ulang kesalahan yang sama...

thanks awak, awak perempuan... lembut.. tapi awak mampu bimbing kite... (benda yang setakat ni orang lelaki pon tak mampu buat)... bimbing kita... thanks sgt...

selama mia kenal najwa... ni adalah perwatakan dia yang mia observed :-
1) najwa ni pemalu orangnya...
2) diam je mase dalam kelas...lembut je...
3) kalau mia kacau najwa... terus muka dia jadi reddish...
4) dia seorang yang punya wawasan...
5) ada keinginan yang kuat...
6) seorang yang penyabar...
7) suara kecik and perlahan je...
8) senang berkawan sebab dia ni baik tau...!
9) pecinta tegar nasi kerabu walau dia orang perak... sampaikan nak cari bakal husband orang klantan kot... gile ahh penangan nasi kerabu ni...
10) single yet her heart taken by Allah...

perwatakan Najwa yang ke-10 tu lah yang paling mia nak tiru... Najwa juga diuji Allah dalam perihal hati dan perasaan... namun dia tetap kuat berdiri... dan mia sehabis boleh nak jadi macam najwa...

"bukan perempuan melayu terakhir... tetapi WANITA ISLAM SEBENAR"

p/s : semalam mia keluar dengan Najwa... cuma kami berdua... kami menjelajah KLCC... girls day out... lepas habis kelas terus berdesup p sane... naik bus... naik LRT... makan pizza... makan aiskrim... minum mocha... melawat pintu Petrosains... beli coklat and patung dinosour... pergi kinokuniya mencari buku... sebelom balik and terkapar... keseronokan... gelak tawa sampai pipi cramp...

NAJWA ASYIKIN
thanks awak sebab sudi keluar dengan kite...sebelom ni kite ingat kawan baik n keluar dengan awak hanyalah impian... kita tak perlu cakap rupanya... Allah dah detikkan dekat hati awak... hebatkan tuhan kite... :)

buka mata,
buka hati,
cuba fahami.

AnakManusia,
Amia.

Wednesday, 5 November 2014

Ahmad Rifaat

Entry ni sebenarnya mia dah karang lame... Maybe a week dah kot... Tapi sekarang ni baru ade pluang nak update... Sejak 22 October 2014 lagi... Mia asyik di sogokkan dengan persoalan... Soalan tentang ape...? Haaaaa... Mesti korang nak tau kan...

Paling korang nak tau ialah kenapa entry mia pada hari ini bertajuk nama seorang lelaki... Ahmad Rifaat... Mungkin satu nama yg biasa pada korang... Tapi tidak pada mia... Rifaat ni dah semacam abg pada mia... Dia ada sewaktu mia memerlukan seorang pendengar... Dan seharusnya apabila dia memerlukan seorang pendengar... Mia kena la balas balik budi baik dia selama ni ye dok...

"Orang berbudi kita berbahasa"

Ditakdirkan lah Ahmad Rifaat ni ade seorang awek... Seorang yg dia sayang sgt... Mia tau dia syg sebab dari cara dia cerita kat mia tu... I just knew it that he just madly in love... I know him for almost 2 years and half... He never had been like this before... He madly in love with you Aida Syamimi...

ThrowBack..
Masa sambutan hari lahir mimi pada 29 october tu sebenarnya paart merancang macam2... Tanya mia on what kind of gift yg perempuan akan suka... Nak sambut macam mana... Warna bunga... Belon... Hadiah sesuai... Haih... Banyak la pertanyaan dye... mia nampak sgt keinginan paart utk serious... Agak pelik sikit la sebab paart ni bukan jenis serious... Sekali dia serious... Xtau nak habaq aih...!! Hahahha... Jadi lain macam...

Tapi yang buat mia respect sgt tu sebab mia tgok sendiri perubahan rifaat ni... He becoming better... A better person i can say... He trying so hard to please his girl... Now i can proudly present that he is my friend... :)

Btw... Tabik spring to you la adek Mimi kite sorang ni... Jage kawan kak mia leklok ye... Hihi... Goodluck... Semoga sampai akhir waktu...

P/s : memule tu mia nak masukkan gambar rifaat n syamimi... Tapi atas faktor line yg lemvab tahap tenuk ni... Membebel je la yg mampu... -___-"

Buka mata,
Buka hati,
Cuba fahami.

AnakManusia,
AmiA